Sabtu, 14 Maret 2015

Kesehatan Mental : Teori Kepribadian Sehat 2

1. Teori Kepribadian Sehat menurut Humanistik
 
Abraham Maslow (1908-1970) adalah bapak psikologi humanistik. Psikologi humanistik ini terbentuk karena merasa tidak puas terhadap psikologi behavioristik dan psikoanalisis, dan memfokuskan penelitiannya pada manusia dengan ciri-ciri eksistensinya.
Psikologi humanistik mulai di Amerika Serikat pada tahun 1950 dan terus berkembang. Maslow menjadi terkenal karena teori motivasinya, yang dituangkan dalam bukunya “Motivation and Personality”. Dalam buku tersebut diuraikan bahwa pada manusia terdapat lima macam kebutuhan yang berhirarki, meliputi :
  • Kebutuhan akan fisiologis (the physiologicial needs)
  • Kebutuhan akan rasa aman (the safety needs)
  • Kebutuhan akan rasa cinta dan memiliki (the love and belongingness needs)
  • Kebutuhan akan penghargaan (the self-esteem needs)
  • Kebutuhan akan aktualisasi diri (the self-actualization needs )
Kebutuhan- kebuutuhan tersebut dikatakan berhirarki karena kebutuhan yang lebih tinggi menuntut dipenuhi apabila kebutuhan yang tingkatnya lebih rendah sudah terpenuhi.
Kesehatan mental menurut humanistik adalah setiap manusia memiliki caranya masing-masing untuk mengatasi gangguan mentalnya dan bagaimana manusia melakukan hal yang berbeda-beda dalam menghadapi berbagai tekanan yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan mental.
Menurut aliran humanistik kepribadian yang sehat, individu dituntut untuk mengembangkan potensi yang terdapat didalam dirinya sendiri. Bukan saja mengandalkan pengalamn-pengalaman yang terbentuk pada masa lalu dan memberikan diri untuk belajar mengenai suatu pola mengenai yang baik dan benar sehingga menghasilkan respon individu yang bersifat baik (dalam Pramudityo,2013) . bagi ahli-ahli psikologi humanistic, manusia jauh lebih banyak memiliki potensi. Manusia harus dapat mengatsi masa lampau, kodrat biologis, dan ciri-ciri lingkungan. Manusia juga harus berkembang dan tumbuh melampaui kekuatan-kekuatan negative yang secara potensial menghambat.

2. Teori Kepribadian Sehat menurut Allport

Gordon Allport, salah seorang diantara empat putra seorang dokter, lahir di indiana pada tahun 1887, tetapi dibesarkan di Cleveland dimana ia mendapat pendidikan awal d sekolah-sekolah negeri. Ia menyelesaikan pelajaran undergraduate-nya di Universitas Havard pada saat kakaknya, Floyd, menjadi mahasiswa tingkat sarjana (graduate) dalam psikologi pada universitas yang sama. Setelah mendapat gelar sarjana muda pada tahun 1919 dengan mayor ekonomi dan filsafat, Allport selama satu tahun mengajar sosiologi dan bahasa inggris pada Robert College di Istambul. Kemudian ia kembali ke Havard dan menyelesaikan Ph.D-nya dalam bidang psikologi pada tahun 1922. Selama 2 tahun berikutnya (tahun 1922-1924) ia belajar di Berlin, Hamburg dan Cambridge (Inggris).
 
Allport percaya bahwa orang-orang yang matang dan sehat tidak kuasai oleh kekuatan-kekuatan tak sadar ( kekuatan yang tidak dapat dilihat dan dipengaruhi) orang-orang yang sehat tidak didorong oleh konflik-konflik tidak sadar. Individu yang sehat berfungsi pada tingkat rasional dan sadar, menyadari sepenuhnya kekuatan yang membimbing dia dan dapat mengontrol kekuatan itu juga.

Kepribadian yang matang tidak dikontrol oleh trauma ataupun konflik pada masa kanak-kanak. Pusat dari kepribadian kita adalah intensi-intensi kita yang sadar dan sengaja, misalnya harapan, aspirasi dan impian. Manusia didorong untuk mereduksikan tegangan-tegangan, menjaga supaya tegangan-tegangan berada pada tingkat yang paling rendah dan menjaga satu keadaan keseimbangan homeostatis internal atau “homeostatis”.

Manusia yang sehat memiliki kebutuhan akan sensasi-sensasi dan tantangan tantangan yang bervariasi. Orang yang sehat didorong ke depan oleh suatu visi masa depan, dan visi itu menyatukan kepribadiannya dan membawa orang itu ke tingkat stress yang lebih tinggi.

Kriteria kepribadian yang sehat menurut Allport :
  • Perluasan diri sendiri
  • Hubungan diri yang hangat dengan orang-orang lain
  • Keamanan emosional
  • Persepsi realistis
  • Keterampilan-keterampilan dan tugas
  • Pemahaman diri
  • Filsafat hidup yang mempersatukan

Sumber:
  • Pramudityo. M.R. 2013. Teori Kepribadian Sehat Menurut aliran Humanistik, Aliran Psikoanalisis, dan Aliran Behavioristik. Jurnal.
  • Basuki, Heru.2008.Psikologi Umum. Jakarta: Universitas Gunadarma.


1 komentar:

  1. The Tinted Men's Stainless Steel Tinted Men's Stainless
    Shop for the Tinted Men's Stainless Steel Tinted Men's ford edge titanium 2021 Stainless Steel Tinted Men's Stainless Steel Tinted Men's titanium charge Stainless Steel babyliss titanium flat iron Tinted Men's Stainless black titanium wedding band Steel titanium wok Tinted Men's

    BalasHapus

 

ayurositana Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang